
Who’s Dena rachman? Siapa sih yang ga tau sama yang satu ini , sosok
yang keliatan cantik, anggun, benar-benar hampir mendekati sempurna secara
fisiknya sekarang marak di perbincangkan. Sebelumnya saya mau mengenalkan
sekilas soal dia.
Dena rachman. Adalah anak kedua dari pasangan
Acan Rachman dan Gina Rachman. Pada awalnya ibunya menentang kemauannya untuk
operasi kelamin. Sosok dena rachman memang terlihat nyaris sempurna untuk
seorang wanita. Wajahnya yang cantik. Dengan postur tubuh 170cm/55 kg. Rambut
panjang. Dia sangat feminim. Dan tak akan ada yang menyadari kalo gadis itu
sebenarnya dilahirkan berjenis kelamin laki-laki!! Dengan nama Renaldi Rachman.
Nah, bisa dibilang dia transgender. Dia juga
sempat mengatakan bahwa memang sejak kecil dia mempunya dorongan untuk menjadi
lebih feminim dan menjadi wanita. Bener-bener kagum deh liat dena rachman ini.
Jujur ajah saya kagum sama dia. Saya bangga sama dia. Dia berani buat ngambil
suatu keputusan yang bener-bener merubah jalan hidup dia. Saya suka sekali saat
dia bilang ” just be your self.” Karena
dia sendiri mampu untuk membuktikan kata-katanya itu. Saya salut banget sama
dia.
” aku sempet nyalahin keadaan, nyalahin
orang-orang, dan nyalahin Tuhan tapi aku sadar bahwa mungkin Tuhan kirim pesan
ke aku apa yang harus aku lakuin dan just be yourself ”
” semua orang punya masalah dan masalah itu pasti berat ”
Itu ucapan dena rachman
yang saya ingat dan saya suka ketika saya melihat dia di Tv. Sangat
menggambarkan saat saat ketika dia mengalami pergolakan batin antara ingin
menjadi dirinya sendiri atau tidak. jujur ajah ketika pertama kali melihat dia
di Hitam Putih, saya kira dia adalah wanita, dia sangat cantik, tapi ternyata
dia transgender dan itu menambah rasa
kagum saya terhadap dia. Dia memberikan contoh kepada kita bahwa untuk
menjadi diri sendiri kita memang harus mengambil suatu keputusan yang besar.
Suatu keputusan yang besar yang secara permanen akan merubah jalan hidup kita. just be yourself. Kata-kata yang
simple, tapi justru paling susah untuk dilakukan. Dan Dena Rachman benar-benar
bisa melakukan just be yourself-nya ! I’m so proud of you, dena! ;)
”
Kita ga harus peduli apa kata orang terhadap kita karena yang tau diri kita itu
adalah kita sendiri. Bukan mereka, bukan dia, dan bukan siapapun, melainkan
diri kita sendiri. Mengikuti apa kata hati kita dan kita akan menemukan jati
diri kita sebenarnya! ;) ”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar